hmprov
Salah satu ogoh-ogoh yang berhasil memenangkan lomba.
DENPASAR (BALIVIRALNEWS) –
Gubernur Bali mengapresiasi Pasikian Yowana Desa Adat se-Bali yang melaksanakan Nyomya Bhuta Kala pengarakan (ogoh-ogoh) pada Pengerupukan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1944. Berkenaan dengan hal tersebut, pada 2022 Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kebudayaan Provinsi Bali kembali menyelenggarakan lomba ogoh-ogoh di tingkat kecamatan dan kabupaten/kota seBali.
Lomba ogoh-ogoh dimaksud juga sebagai penghargaan terhadap kreativitas Pasikian Yowana Desa Adat se-Bali dalam mendedikasikan semangat keagamaannya melalui kreasi ogoh-ogoh. Lomba ogoh-ogoh se-Bali tahun 2022 ini merupakan Implementasi Visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui
Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru. Ogoh-ogoh yang dilombakan adalah ogoh-ogoh yang telah dibuat terkait perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1944 dan masih tersimpan dalam kondisi baik. Penilaian lomba ogoh-ogoh dilaksanakan di tempat tanpa parade.
Lomba ogoh-ogoh se-Bali tahun 2022 diikuti 264 peserta dari 56 kecamatan di Bali (Kecamatan Pekutatan tidak mengirimkan peserta).
Hadiah terbaik, 9 (sembilan) terbaik I tingkat kabupaten/kota se-Bali masing-masing memperoleh penghargaan berupa uang sebesar Rp 50.000.000 dan piagam penghargaan. 9 (sembilan) terbaik II tingkat kabupaten/kota se-Bali masing-masing
memperoleh penghargaan berupa uang Rp 35.000.000 dan piagam penghargaan. 9 (Sembilan) terbaik III tingkat kabupaten/kota se-Bali masing-masing memperoleh penghargaan berupa uang Rp 25.000.000 dan piagam penghargaan.
Hadiah Hiburan
Nominasi terbaik kecamatan se-Bali (selain yang mendapat peringkat terbaik I, II, dan III di kabupaten/kota) memperoleh hadiah hiburan masing-masing Rp 5.000.000 dan piagam penghargaan.
Penetapan pemenang terbaik I, II dan III tingkat kabupaten/kota berdasarkan Berita Acara Pemenang Lomba hasil Pleno Tim Juri masing-masing kabupaten/kota.
Pemenang Lomba Ogoh-ogoh se-Bali tahun 2022:
Kabupaten Gianyar
Terbaik I: ST GIRI KUSUMA EKA LILA SUCITA, Banjar Manukaya Let, Desa Adat Manukaya Let, Kecamatan Tampaksiring, nilai 998, nama/judul ogoh-ogoh Manuk Raya. Terbaik II: ST ASTITI DHARMA, Banjar Dlod Pangkung, Desa Adat Sukawati, Kecamatan Sukawati, nilai 974, nama Witning Gambang. Terbaik III: ST PURWA PURBATA, Banjar Tegal, Desa Adat Tulikup Kaler, Kecamatan Gianyar, nilai 942, nama Nyi Rarung.
Kabupaten Bangli
Terbaik I: ST ASTA DHARMA KERTI, Banjar Kayuambua, Desa Adat Kayuambua, Kecamatan Susut, nilai 1896, nama Mahesa Sura Prelaya. Terbaik II: ST TRI SOPHANA KARYA, Banjar Sala, Desa Adat Sala, Kecamatan Susut, nilai 1893, nama Sang Kala Raja. Terbaik III: ST EKA WIDYA MURTI, Banjar Metra Kelod, Desa Adat Metra, Kecamatan Tembuku, nilai 1865, nama Bajarangkara.
Kabupaten Badung
Terbaik I: ST EKA BHUANA TUNGGAL BUDHI, Banjar Seminyak Kaja, Desa Adat Seminyak, Kecamatan Kuta, nilai 1764, nama Rananggana Asurataraka. Terbaik II: ST DHARMA SENTANA, Banjar Babakan, Desa Adat Canggu, Kecamatan Kuta Utara, nilai 1761, nama Nyomya Sang Kala. Terbaik III: ST WATUGUNUNG, Banjar Umagunung, Desa Adat Kwanji, Kecamatan Mengwi, nilai 1690, nama Brahmawada.
Kota Denpasar
Terbaik I: ST TUNAS MUDA, Banjar Dukuh Mertajati, Desa Adat Sidakarya, Kecamatan Denpasar Selatan, nilai 388, nama Gerubug. Terbaik II: ST MARGA UTAMA, Banjar Margajati, Desa Adat Denpasar, Kecamatan Denpasar Utara, nilai 375, nama Arsu Guna Rasa. Terbaik III: ST EKA MURTI YOWANA, Banjar Kehen, Desa Adat Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur, nilai 357, nama Sakit Gede.
Kabupaten Klungkung
Terbaik I: ST SATYA DHARMA, Banjar Tengah, Desa Adat Dawan, Kecamatan Dawan, nilai 543, nama Patih Marica. Terbaik II: ST TRI BUDHI YASA, Banjar Kelod, Desa Adat Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, nilai 530, nama Bedahulu. Terbaik III:
ST SATYA DARMA WINANGUN, Banjar Tabanan, Desa Adat Gelgel,
Kecamatan Klungkung, nilai 505, nama Kalika.
Kabupaten Buleleng
Terbaik I: ST CATUR YOGA, Banjar Munduk, Desa Adat Anturan,
Kecamatan Buleleng, nilai 595, nama Detya Manaru. Terbaik II: ST GIRI KUSUMA, Banjar Banjar Giri Loka, Desa Adat Pancasari, Kecamatan Sukasada, nilai 561, nama Sang Jogor Manik. Terbaik III: ST TUNAS TERATAI TUNJUNG MEKAR, Banjar Kaja Kangin, Desa Adat Sudaji, Kecamatan Sawan, nilai 552, nama Sang Hyang Kala Raksa.
Kabupaten Karangasem
Terbaik I: ST DHARMA SHANTI, Banjar Pagubugan Ujung Biok, Desa Adat Ujung Hyang, Kecamatan Karangsem, nilai 2090, nama Bhisama Kala. Terbaik II: ST SEMETON LINGKAR, Banjar Bedugul, Desa Adat Komala, Kecamatan Bebandem, nilai 2025, nama Bade Mas. Terbaik III: STT YOWANA PANJI SARASWATI, Banjar Sangkanaji, Desa Adat Sukahet, Kecamatan Sidemen, nilai 1915, nama Prabu Alengka.
Kabupaten Tabanan
Terbaik I: ST TARUNA PATRIA, Banjar Dinas Tengah, Desa Adat Bale Agung, Kecamatan Kerambitan, Nilai 2018, Nama Kawisesan Sang Hanoman. Terbaik II: ST SRI SADHANA YOWANA DHARMA, Banjar Megati Kelod, Desa Adat Megati Kelod, Kecamatan Selemadeg Timur, Nilai 2000, Nama Sang Kala Wijaya. Terbaik III: ST BUDHI SENTANA, Banjar Babahan Tengah, Desa Adat Babahan, Kecamatan Penebel, Nilai 1980, Nama Ratu Gamang.
Kabupaten Jembrana
Terbaik I: ST EKA CITA, Banjar Menega, Desa Adat Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Nilai 1450, Nama Bawera Gumi Arohara.
Terbaik II: ST WIMUDA PED JAYA SAKTI, Banjar Anyarsari, Desa Adat Nusasari, Kecamatan Melaya, Nilai 1360, Nama Kumbakarna Lina. Terbaik III: ST SANTIKA DHARMA, Banjar Batuagung, Desa Adat Batuagung, Kecamatan Jembrana, Nilai 1320, Nama Jero Endul. (sar/hmprov)
