ist
SERAHKAN PSBI – Suasana penyerahan PSBI kepada perwakilan lembaga/pokmas di Banjar Dakdakan, Peguyangan, Minggu (26/9/2021).
DENPASAR (BALIVIRALNEWS) –
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali kembali menyalurkan program sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa 2.500 paket sembako. Pada Minggu (26/9/2021), 1.000 paket dibagikan secara simbolis kepada lembaga/pokmas dan dipusatkan di Banjar Dakdakan, Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara.
Penyerahan PSBI ini dihadiri Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho, anggota Komisi XI DPR RI AA Ngurah Rai Wirajaya, Lurah Peguyangan AA Gede Agung Dharma Putra, Kelian Banjar serta Kepala Lingkungan Banjar Dakdakan serta undangan lainnya. Hadir juga perwakilan penerima PSBI dari Denpasar, Badung, Tabanan dan Karangasem.
Sebanyak 1.000 paket sembako disalurkan secara simbolis kepada 10 lembaga/pokmas. Ke-10 pokmas tersebut adalah Banjar Adat Dakdakan Denpasar 150 paket, Banjar Dinas Dakdakan Denpasar 100 paket, Pecalang Banjar Adat Paang Tebel Desa Peguyangan Denpasar 45 paket, Forum Komunikasi Pemerhati LPP RRI Bali 75 paket, serta Desa Adat Tumbak Bayuh Badung 150 paket.
Lima pokmas lainnya yang juga menerima PSBI adalah Kelurahan Kerobokan Kaja Badung 150 paket, Konco Tri Dharma Kwan Kong Karangasem 50 paket, Pesemetonan Payogan Pageh Sari Tabanan 100 paket, warga Dadia Pande Karangasem 100 paket, dan Pesemetonan Ageng Jro Bindu Badung 80 paket.
Kepala KPw BI Bali Trisno Nugroho
Sisanya 1.500 paket akan disalurkan secara tersebar di dua kecamatan di Denpasar yakni 11 desa/kelurahan di Denpasar Utara dan 11 desa/kelurahan Denpasar Barat.
Rinciannya, di Denpasar Utara akan diterima oleh Kelurahan Tonja, Kelurahan Peguyangan, Desa Peguyangan Kangin, Desa Peguyangan Kaja, Kelurahan Ubung, Desa Ubung Kaja, Desa Dauh Puri Kaja, Desa Dangin Puri Kauh, Desa Pemecutan Kaja, Desa Dangin Puri Kaja, dan Desa Dangin Puri Kangin. Masing-masing menerima 70 paket.
Di Denpasar Barat, PSBI akan diterima oleh Kelurahan Padangsambian, Desa Padangsambian Kaja, Desa Padangsambian Kelod, Kelurahan Pemecutan, Desa Pemecutan Kelod, Desa Tegal Harum, Desa Tegal Kerta, Kelurahan Dauh Puri, Desa Dauh Puri Kelod, Desa Dauh Puri Kauh, dan Desa Dauh Puri Kangin. Masing-masing menerima 70 paket, kecuali Desa Tegal Harum dan Desa Tegal Kerta menerima masing-masing 50 paket.
Kepala Perwakilan BI Bali Trisno Nugroho saat penyerahan PSBI berpesan agar masyarakat tidak lengah walaupun kasus covid-19 terus melandai. Dengan tetap disiplin prokes dengan menerapkan 5 M, dia yakin, Bali akan segera bangkit dari sisi ekonomi.
Trisno juga menyatakan, sebelum covid-19, angka pengangguran di Bali paling rendah secara nasional. Angkanya hanya 1,2 persen, sementara angka pengangguran Bali no. 2 setelah DKI Jakarta. Angkanya hanya 3,78 persen.
Pada saat itu, Trisno Nugroho juga memperkenalkan QRIS untuk melakukan transaksi. Dengan QRIS, tegasnya, sentuhan fisik takkan terjadi sehingga mampu menekan angka penyebaran covid. Keunggulan lainnya yakni sangat simpel karena tak perlu pengembalian serta tak perlu khawatir ada uang palsu.
Anggota Komisi XI DPR RI AA Ngurah Rai Wirajaya juga menekankan warga tidak melakukan euforia ketika kasus covid-19 melandai. “Harus tetap disiplin prokes sehingga ekonomi Bali bisa segera bangkit,” tegasnya. (sar/bvn)
