bvn/sar
GATHERING MEDIA – Dirut Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung Wayan Suyasa didampingi Dirum Made Sugita di acara Gathering Media, Rabu (22/11/2023).
MANGUPURA (BALIVIRALNEWS) –
Menyambut Natal dan Tahun Baru 2024, Perumda Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, Rabu (22/11/2023) menggelar gathering dengan sejumlah media baik media cetak, elektronik dan media online. Acara yang digelar di Hotel The Haven Seminyak Kuta tersebut dihadiri Direktur Utama I Wayan Suyasa, Direktur Umum Made Sugita, kepala bagian, dan sejumlah staf.
Pada kesempatan itu, Dirut Wayan Suyasa menyatakan berupaya sekuat tenaga untuk meningkatkan pelayanan air minum kepada masyarakat terutama di wilayah Badung Selatan. Kendala tersebut, ujarnya, berasal dari kontur wilayah yang naik turun sehingga memerlukan proses pemompaan. Dulu, katanya, untuk mengangkat air diperlukan 8 pompa. Namun sekarang dengan bertambahnya pelanggan, 10 pompa tidak cukup.
Karena itu, solusinya adalah dengan penambahan pembangunan reservoar, minimal di tiga titik yakni di Labuan Sait, Kampial, dan satu lagi di Puspem Badung. Dia pun berharap pemerintah bisa segera mencairkan dana penyertaan untuk pembangunan reservoar tersebut sehingga kualitas pelayanan air minum meningkat.
Jika dana penyertaan ini bisa cair dalam jumlah yang cukup, pihaknya juga akan membangun satu reservoar lagi di Pecatu. “Wilayah Pecatu memerlukan reservoar untuk back up layanan air minum karena di tempat itu layanan sering bermasalah,” ungkapnya.
Ditanya mengenai cakupan pelayanan, Suyasa menyatakan, saat ini pelanggan sudah mencapai 77.000 pelanggan lebih. Dari jumlah tersebut, 65.000 merupakan pelanggan rumah tangga dan sisanya berasal dari kalangan bisnis. Dengan subsidi silang, Suyasa menyatakan tetap bisa memperoleh keuntungan.
Selanjutnya soal daftar tunggu, Suyasa mengakui jumlahnya masih banyak. Hal ini disebabkan belum adanya jaringan sehingga perumda harus berhitung apakah investasi yang dibangun visibel atau tidak sehingga tidak menimbulkan kerugian. Namun di sisi lain, ada juga calon pelanggan yang menjadi daftar tunggu, tetapi tidak mau melakukan pembayaran sehingga tetap menjadi daftar tunggu.
Pada kesempatan itu, Suyasa juga menyebutkan Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung memperoleh Juara III untuk PDAM Kategori Menengah se-Indonesia yang penghargaannya diserahkan langsung Mendagri Tito Karnavian. Hal ini salah satunya karena adanya komunikasi yang naik dengan kalangan media. “Prestasi ini kami raih karena adanya sistem publikasi informasi berjalan dengan baik. Ini jelas karena peran media,” ungkap mantan anggota DPRD Badung tersebut.
Selain itu, prestasi ini juga diraih karena Perumda Air Minum mampu melakukan efisiensi tanpa mengurangi kualitas pelayanan. Karena itu, saat covid pun, perumda masih mampu memperoleh keuntungan hingga Rp 1,3 miliar. “Saat covid, perumda masih mampu meraih untung. Ini karena efisiensi yang dilakukan di luar gaji karyawan,” ungkapnya. (sar)