bvn/hmden
MASKOT DAN JINGLE – KPU Denpasar meluncurkan Maskot dan Jingle Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Denpasar yang dipusatkan di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Minggu (16/6).
DENPASAR (BALIVIRALNEWS) –
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Denpasar meluncurkan Maskot dan Jingle Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Denpasar yang dipusatkan di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Mingu (16/6). I Caka menjadi Maskot dan Lagu Ayo Nyoblos yang dibawakan Nanoe Beroe menjasi Jingle Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Denpasar Tahun 2024.
Maskot Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Denpasar tahun 2024 yang bernama I Caka yang merupakan implementasi dari kemegahan patung Catur Muka. Adapun arti I Caka adalah Iring Coblos Antuk Kayun Angga yang bermakna mari gunakan hak pilih coblos pemimpin dari hati nurani. Sedangkan jingle menggunakan Lagu Ayo Nyoblos yang dibawakan penyanyi bali yakni Nanoe Biroe.
Peluncuran tersebut dihadiri Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua Komisi III DPRD Kota Denpasar Eko Supriadi, Forkopimda Kota Denpasar, perwakilan KPU Provinsi Bali, Ketua KPU Kota Denpasar Dewa Ayu Sekar Anggraeni, Bawaslu, perwakilan partai politik serta undangan lainnya.
Kadek Agus Arya Wibawa dalam sambutannya mengatakan, pada tahun 2024 masyarakat Denpasar akan melaksanakan pesta demokrasi guna memilih Walikota dan Wakil Walikota Denpasar. Namun demi kesusksesan dan kelancaran dari pilkada ini tidak lepas dari tanggung jawab kita semua dan diperlukan peran aktif dari seluruh elemen masyarakat.
“Kami berharap seluruh pihak dapat tahapan ini dengan penuh tanggung jawab dan integritas, sehingga pemilihan dapat berjalan lancar dan demokratis. Yang terpenting mari gunakan hak pilih serta bersama mendukung Pilakada yang lancar dan damai,” ujarnya.
Ketua KPU Kota Denpasar Dewa Ayu Sekar Anggraeni mengatakan, peluncuran maskot dan jingle pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Denpasar merupakan rangkaian dari pilkada serentak yang akan diselenggarakan 27 November mendatang. Peluncuran tersebut sengaja diadakan di ruang publik. Hal ini untuk memberitahukan dan mengenalkan kepada masyarakat bahwa pada 27 November mendatang diselenggarakan pilkada serentak.
Menurut dia, selama ini upaya sosialisasi tentang Pilkada terus dilakukan KPUD Kota Denpasar. Sehingga masyarakat mengetahui pelaksanaan pemilihan kepala daerah tersebut. (wes/hmden)