ist
Jumpa pers yang digelar pemilik tanah eks SC beberapa lalu.
MANGUPURA (BALIVIRAL NEWS) –
Negosiasi antara pemilik Lahan Sari Club dengan Bali Peace Park untuk penggunaan lahan Sari Club untuk taman perdamaian belum ada titik temu. Bahkan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta pun sampai turun tangan dan siap memfasilitasi serta mediasi kedua belah pihak. Kalau misalnya mentok, Pemkab Badung mau membeli lahan tersebut, asalnya sesuai dengan harga appraisal.
Kabag Humas Pemkab Badung Putu Ngurah Thomas Yuniarta menerangkan, kemarin Bupati Badung belum ada melakukan pertemuan dengan pemilik lahan SC dan pihak BPPA. “Kalau sesuai jadwal tidak ada pertemuan (Bupati dengan SC dan BPPA) itu,” jelas Thomas Yuniarta, Kamis (9/5).
Kalau pun Pemkab Badung misalnya didesak untuk membeli lahan tersebut, mantan Camat Abiansemal ini menjelaskan tentu harus perlu melakukan kajian sehingga tidak menyalahi aturan. Karena saat ini juga sudah dibuatkan monumen di sebelah timur SC tentu itu sebagai bentuk keprihatinan Pemkab Badung mau pun Pemprov Bali kepada keluarga korban mau pun korban bom Bali. Selain itu untuk mengenang bahwa di tempat terebut pernah terjadi kejadian tidak menyenangkan yakni bom Bali. “Kalau pun pemerintah diminta untuk membeli tetap menggunakan tim appraisal dan harga sesuai appraisal, ” terang Thomas.
Pada prinsipnya Pemkab Badung siap memfasilitasi saja antara pemilik lahan dengan BPPA. Kalau misalnya pihak BPPA membuat semacam taman, sepanjang pemilik lahan memberikan atau menjual sesuai harga yang disepakati tentu tidak ada masalah. “Kami berikan dulu kedua belah pihak untuk komunikasi dan negosiasi. Kami di Pemda Badung siap memfasilitasi dan mediasi, ” pungkasnya.
Edited by Wes Arimbawa